Swabakar (Spontaneous
Combustion) adalah pembakaran yang terjadi dengan sendirinya. Swabakar
dapat terjadi pada berbagai tempat penambangan batubara (tambang terbuka atau
tambang dalam) atau bahkan pada stockpile batubara.
Swabakar merupakan malapetaka dahsyat bila terjadi pada
tambang bawah tanah batubara. Keterlambatan dalam mendeteksi pencetusnya dapat
menimbulkan kebakaran besar dan tak terkendali, dapat menyebabkan cedera,
kematian para pekerja yang ada dalam tambang, bahkan dapat menyebabkan
hancurnya pertambangan, karena dapat berproduksi lagi, dan harus ditutup untuk selama-lamanya.
B.Proses Terjadninya Swabakar Batubara
Swabakar batubara terjadi akibat proses
oksidasi batubara di dalam udara. Batubara pada kondisi terbuka di udara dapat
menyerap oksigen dalam waktu lama dan perlahan-lahan akan terjadi proses oksidasi
yang menghasilkan proses panas. Apabila panas ini terakumulasi karena tidak
dilepas atau didinginkan, maka temperaturnya meningkat, yang akhirnya mencapai
titik nyala (ignition point) dan terbakar menimbulkan api. Oleh karena itu,
swabakar tidak terjadi di zona yang disekat (ditutup rapat) secara sempurna,
karena proses oksidasi batu bara di sini tidak berlanjut. Sebaliknya, di tempat
yang dilewati angin yang banyak, walaupun batu bara teroksidasi, panas yang
timbul akan dilepas dan didinginkan, sehingga tidak sampai terbakar.
Bila panas swabakar itu sebelum mencapai titik
nyala, menimbulkan awan debu batubara dan terdapat pula gas methan yang
teremisi ke udara di sekitarnya, maka swabakar itu dapat diiringi dengan
terjadinya ledakan yang cukup dahsyat.
Silahkan download diktat lengkapnya disini
Regards
Adi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar